
Perokok aktif kini tak hanya orang dewasa, tapi anak-anak
sekolah pun sudah ada yang merasa kurang nyaman ketika tidak menyulut batang
rokok dalam satu hari.
Padahal pola ketergantungan rokok ini
awalnya bermula dari sekadar coba-coba. Tapi itulah rokok, kandungannya memang
benar-benar bikin orang yang mengisapnya menjadi ketagihan.
Lantas, apa sih yang bikin orang jadi
ketergantungan dengan rokok? Menurut dr Feni Fitriani Taufik, SpP dari RS
Persahabatan, nikotin yang terkandung dalam rokoklah yang menyebabkan orang
jadi ketergantungan.

Saat
diisap, lanjut dia, nikotin akan melesat ke otak dalam waktu beberapa detik
saja. Bahkan efeknya dianggap lebih cepat dari obat yang dimasukkan ke dalam
pembuluh darah.
Ia menambahkan ketika seseorang dalam kondisi tidak
merokok, maka hormon dopamin kadarnya berkurang dalam tubuh hingga seseorang
merasakan kembali situasi tidak nyaman, stres, dan sulit berkonsentrasi. Kondisi
inilah yang membuat mereka kembali menyulut beberapa batang rokok untuk
mengembalikan rasa nyaman dan rileks yang sempat hilang.

"Jika sudah seperti ini ya perokok
sudah mengalami tahap candu. Padahal semakin dia merokok maka semakin tinggi
paparan nikotin dan semakin tinggi pula tingkat candunya," tambah Feni.
Ia juga menyebut bahwa seseorang disebut kecanduan rokok jika jumlah konsumsi rokok mencapai tiga bungkus per hari dan hal pertama yang dicari saat bangun tidur adalah rokok.
begitulah dampak rokok yang membunuh anda